4_TALI_KEIMANAN (2)
Lanjutan 4 Tali keimanan
3.#Memerlukan_dan_Mempersungguh
Yang dimaksud memerlukan dan mempersungguh adalah berusaha mengamalkan Qur’an Hadits Jama’ah sampai berhasil (terlaksana/kelakon) secara lahir batin.
#Umpama tidak sempat, ya disempat-sempatkan
#Umpama tidak kuat, ya di kuat-kuatkan
#Umpama tidak bisa, ya dibisa-bisakan
#Umpama tidak faham, ya difaham-fahamkan
#Umpama tidak mantap, ya dimantap-mantapkan
#Umpama tidak mau, ya dimau-maukan
#Umpama tidak masuk, ya dimasuk-masukkan .
sehingga bisa kelakon. Contoh : Menyempatkan
*seharian penuh bekerja, badannya capek, tetapi masih memerlukan datang ke tempat pengajian, tidak mengantuk, ngobrol, ngelamun.
*pada waktu 1/3 malam yang akhir memerlukan untuk sholat malam, do’a malam.
*ketika mendapatkan rizqi, memerlukan tuk infaq sodaqoh. sekarang ini.. sudah memasuki zaman akhir, pelanggaran dan kemaksiyatan sudah marajalela dimanamana, tapi memerlukan menghindari pelanggaran dan kemaksiyatan. Hasilnya jika kita memerlukan dan mempersungguh di dalam menetapi kewajiban beribadah, maka Alloh akan memberikan pertolongan, memberikan kemudahan, memberikan barokah sehingga tetap dalam keimanan bahkan semakin lama semakin mantap, semakin yakin, semakin tertib, semakin senang, hidupnya penuh barokah sampai khusnulkhotimah, akhirnya masuk surga selamat dari neraka.
Berdasarkan dalil :
ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳْﻦَ ﺟَﺎﻫَﺪُﻭﺍ ﻓِﻴْﻨﺎَ ﻟَﻨَﻬْﺪِﻳَﻨَّﻬُﻢْ ﺳُﺒُﻠَﻨَﺎ * ﺳﻮﺭﺓ ﺍﻟﻌﻨﻜﺒﻮﺕ 69
Artinya : dan barang siapa yg mempersungguh di jalan-Ku (Allah) niscaya akan Aku tunjukkan jalannya.
ﻳَﺎﺑْﻦَ ﺍَﺩَﻡَ ﺗَﻔَﺮَّﻍْ ﻟِﻌِﺒَﺎﺩَﺗِﻲ ﺍَﻣْﻸْ ﺻَﺪْﺭَﻙَ ﻏِﻨَﻰ ﻭَﺍَﺳَﺪَّ ﻓَﻘْﺮَﻙَ ﻭَﺍِﻥْ ﻟﻢَ ْﺘَﻔْﻌَﻞْ ﻣَﻸْﺕُ ﺻَﺪْﺭَﻙَ ﺷُﻐْﻼً ﻭَﻟَﻢْ ﺍَﺳُﺪَّ ﻓَﻘْﺮَﻙَ * ﺭﻭﺍﻩ ﺍﺑﻦ ﻣﺎﺟﻪ
Artinya : Wahai anak Adam sempatkanlah (perlukanlah) ibadah kepadaku (Allah) maka aku akan memenuhi hatimu dengan kekayaan dan Aku akan menutup kefakiranmu, dan kalau kamu tidak mengerjakannya maka Aku (Allah) akan memenuhi hatimu dengan kesibukan dan Aku tidak menutup kefakiranmu. Kalau kita memerlukan dan mempersungguh dalam menetapi kewajiban beribadah, malas, sembrono, gampang mbledong maka Alloh akan semakin menyimpangkan, menambah malasnya, tambah sembrono hingga keimanannya,dan hidayahnya dicabut oleh Alloh akhirnya bisa murtad, hidupnya tidak barokah ﺳﻮﺀ ﺍﻟﺨﺎﺗﻤﺔ akhirnya mati masuk neraka. Na’udzubillahimindzaliik.. ,Berdasarkan dalil firman Allah dalam Alquran :
ﻓَﻠَﻤَّﺎ ﺯَﺍﻏُﻮﺍ ﺍَﺯَﺍﻍَ ﺍﻟﻠﻪُ ﻗُﻠُُﻮﺑَﻬُﻢْ ﻭَﺍﻟﻠﻪُ ﻻَ ﻳَﻬْﺪِﻱ ﺍْﻟﻘَﻮْﻡَ ﺍﻟﻔَﺎﺳِﻘِﻴْﻦَ * ﺳﻮﺭﺓ ﺍﻟﺼﻒ
Artinya : Barang siapa yang menyimpang, maka Allah akan simpangkan sekalian hatinya dan Allah tidak memberi petunjuk kaum yang fasik.
Baarokallahu Lii Walakum
Bersambung :D
#Dah_Ngantuk
Tidak ada komentar:
Posting Komentar